Evaluasi Usability
Usability atau ketergunaan adalah
ukuran atau derajat pengalaman pengguna saat berinteraksi dengan produk atau
sebuah sistem, aplikasi, teknologi maupun peralatan yang dioperasikan secara
efektif dan efisien dalam ruang lingkup penggunanya. Usability menunjuk pada
tingkat sebuah produk yang dapat digunakan oleh pengguna tertentu untuk
mencapai tujuan spesifik dengan efektif (effectiveness), efisien (efficiency)
dan memuaskan (satisfaction) dalam sebuah konteks penggunaan. Usability
merupakan salah satu faktor penting yang dipertimbangkan oleh pengguna untuk
membeli produk sesuai dengan fungsinya, harga, pelayanan purna jual, dan
sebagainya. Usability adalah kesatuan dari komponen dan erat kaitannya dengan
lima dimensi usability, yaitu learnability, efficiency, memorability, error,
dan satisfaction.
Alat Uji Usability
- SUS (System Usability Scale)
- QUIS (Questionnaire for User Interface Satisfaction)
- CSUQ (Computer System Usability Questionnaire)
- Words (adapted from Microsoft’s Product Reaction Cards)
SUS (System Usability Scale)
Usability Scale (SUS) merupakan kuesioner untuk mengukur persepsi kegunaan. Diciptakan oleh John Brooke pada tahun 1986 dan dahulu digunakan untuk menguji sistem elektronik kantor. System Usability Scale (SUS) berisi 10 pertanyaan dimana partisipan diberikan pilihan skala 1–5 untuk dijawab berdasarkan pada seberapa banyak mereka setuju dengan setiap pernyataan tersebut terhadap produk atau fitur yang kita uji. Nilai 1 berarti sangat tidak setuju dan 5 berarti sangat setuju dengan pernyataan tersebut. Versi Asli SUS menggunakan Bahasa Inggris. Namum, SUS ada juga yang versi Bahasa Indonesia.
Aturan Perhitungan Skor SUS
- Setiap pertanyaan bernomor ganjil, skor setiap pertanyaan yang didapat dari skor pengguna akan dikurangi 1.
- Setiap pertanyaan bernomor genap, skor akhir didapat dari nilai 5 dikurangi skor pertanyaan yang didapat dari pengguna.
- Skor SUS didapat dari hasil penjumlahan skor setiap pertanyaan yang kemudian dikali 2,5.
Tahapan Pengambilan Data SUS
- Prototype aplikasi harus selesai
- Cari pengguna (responden)
- Diberikan kuesioner (angket)
- Responden mengisi form data diri
- Responden mengerjakan tugas (task)
- Responden mengisi kuesioner SUS
- Wawancara (Opsi)
Dalam Usability terdapat beberapa kriteria yang harus dipenuhi yaitu :
1. Efektif untuk digunakan ( Effectiveness)
Produk yang dibuat harus dapat digunakan untuk mengerjakan tugas tertentu. Atau dapat dikatakan seberapa bagus sebuah produk dalam mengerjakan tugas yang harus dilakukan.
Efisiensi dikaitkan pada seberapa cepat user dapat mencapai tujuan pada saat menggunakan produk tersebut.
3. Aman untuk digunakan (Safety)
Keamanan yang dimaksud meliputi pencegahan pengguna dari keadaan bahaya dan situasi yang tidak diharapkan. Jadi pengguna merasa aman saat menggunakan produk dan juga ada pencegahan pengguna dari hal yang bahaya.
4. Mempunyai kegunaan yang baik (Utility)
Utility yang dimaksud berkaitan dengan sejauh mana produk dapat menyediakan fungsi yang baik sehingga pengguna dapat melakukan yang dibutuhkan atau yang ingin dilakukan.
5. Mudah dipelajari ( Learnability)
Tingkat kemudahan untuk mempelajari sebuah produk sebelum digunakan. Pengguna seharusnya tidak menghabiskan banyak waktu untuk mempelajari sebuauh produk yang akan digunakan.
6. Mudah untuk diingat (Memorability)
Sekali pengguna sudah pernah mempelajari sebuah produk, maka seterusnya akan ingat bagaimana cara menggunakannya. Umumnya UX terdiri dari tiga karakteristik yaitu pengguna yang terlibat, bagaimana pengguna berinteraksi dengan sebuah produk atau sebuah sistem , dan pengalaman apa yang dirasakan oleh pengguna yang menarik , dapat diobservasi dan dapat diukur (Tullis & Albert, 2013).
EmoticonEmoticon